Rui, manusia kecilku kemarin genap berusia 3 tahun. Gak ada acara istimewa. Dengan berbagai alasan, kita gak beliin dia kado ultah – karena kita sudah males buat nambah barang di rumah sini, padahal bulan depan kita harus balik ke rumah Urayasu (toh Christmas kemarin juga sudah banyak mainan yang Rui dapat). Gak ada kue tart juga karena Rui lebih memilih danggo (kue mochi) sebagai kudapannya.
Pagi hari Minggu kita ajak Rui main di chibiko hiroba Nagasakiya. Gak main main, kita ambil tiket main selama sejam. Hasilnya Rui bisa puaaas main kejar kejaran balon, terjun di kolam bola, selurutan, gonta ganti naik kuda goyang, muter muter panjat sana sini, pokok-e sampe dia terhuyung huyung kecapekan dan rambutnya kelimpis basah oleh keringat.
Dan kemarin ada surprise dari suami buatku, aku dikasih voucher massage dan relaksasi sebagai tanda terima kasih atas “jerih payahku” selalu mendampingi Rui. Senengnya.
Ultah Rui bukan hanya sekedar peringatan hari lahirnya Rui, tapi juga di hari yang sama 3 tahun yang lalu, aku pun memulai tugas baruku sebagai seorang ibu. Bukan hanya Rui yang bertumbuh, aku pun serasa ikut “bertumbuh”. Keajaiban Rui begitu banyak memberi peran pada perubahanku. Walopun kuakui bahwa ternyata jadi ibu itu gak gampang. Namun, sungguh, aku begitu menikmati jadi ibunya Rui.
Happy birthday, Rui.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
3 comments:
HAPPY BIRTHDAY RUI
moga panjang umur, makin ganteng, makin pinter, sayang papa/mama yach..
Tuhan berkati..
Happy belated birthday Rui.. sorry telat banget yaaa.... semoga jadi anak yang baik ya..
wah rui baru ultah!!!
selamat ulang tahun yaaa \(^o^)/
Post a Comment